Menurut ahli refleksologi, jaki kita memiliki 72 ribu ujung saraf di telapak kaki yang masing-masing berhubungan dengan area lain di tubuh, sehingga sebagaimana praktik refleksologi yang menekan ujung-ujung saraf kaki, prinsip yang sama juga berlaku pada perendaman kaki dengan air hangat.
Sebaiknya lakukan perendaman kaki sekitar jam 9 malam, karena dapat menambah energi pada ginjal dan membantu tidur lebih nyenyak karena pembuluh darah terbuka sehingga bermanfaat melancarkan peredaran darah.
Jika dilakukan pada pagi hari, perendaman kaki dalam air hangat justru bisa membangkitkan energi karena bisa memperbaiki sistem saraf dan melancarkan sistem endokrin.
Akan tetapi, perendaman kaki ini sebaiknya tidak dilakukan oleh Sahabat Muslimah yang memiliki penyakit jantung, diabetes, atau ketika dalam keadaan terlalu lapar dan terlalu kenyang.
Bagaimana cara melakukan perendaman?
1. Siapkan air hangat dalam ember kecil atau baskom, beri garam secukupnya.
2. anda bisa menambahkan bunga seperti lavender atau kelopak mawar untuk memberi aroma wangi pada kaki.
3. Rendam kaki ke dalam bak. Diamkan selama 10 menit, agar kotoran yang menempel pada kaki hilang bersama dengan air garam.
4. Angkat kaki, dan gosok tumit dengan sikat khusus kaki.
5. Bilas dengan air hangat tanpa garam lalu keringkan dengan handuk kecil.
6. Setelah kaki kering, beri lotion khusus kaki secara merata dengan cara memijatnya dengan lembut untuk membantu melancarkan peredaran darah.
Tertarik untuk mencoba? Rasakan sensasi kesegaran dan juga kaki cantik nan terawat, in syaa Allah. (ummi)